Tanaman kenikir sulfur
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan :
plantae
Divisi : spermatophyte
Kelas :
magnoliophyta
Ordo : fabales
Family :
asteraceae
Genus : cosmos
Spesies : c.
caudatus
Kenikir atau ulam raja merupakan tumbuhan tropis yang berasal dari Amerika Latin, Amerika Tengah, tetapi
tumbuh liar dan mudah didapati di Florida, Amerika Serikat, serta di Indonesia dan
negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Spesies ini dibawa ke Asia Tenggara melalui Filipina oleh Spanyol. Kenikir
adalah anggota dari Asteraceae. Manakala tumbuhan bunga yang berwarna kuning
jarang digunakannya sebagai ulam, yang berwarna ungu merupakan sayuran salad yang
sangat populer dimakan mentah bersama nasi atau dicacah dengan budu, sambal terasi, tempoyak, serta cincalok. Spesies ini disebut ulam raja di Malaysia yang berarti salad raja.
Manfaat Bunga Kenikir
Ulamnya yang
digelarkan "ulam raja" telah digunakan secara tradisional untuk
memperbaiki peredaran darah dan mencuci darah, serta untuk
menguatkan tulang, dan mengobati lemah lambung. Ulamnya mempunyai keupayaan antioksida
(AEAC) yang amat tinggi, yaitu setiap 100 gram salad yang segar mempunyai kemampuan
antioksidan yang sama dengan 2400 miligram asam L-askorbik. Lebih
dari dua puluh jenis bahan antioksidan telah dikenal pasti dalam kenikir.
Bahan-bahan antioksidan yang utama disebabkan oleh adanya sejumlah proantosianidin yang wujud sebagai dimer, melalui heksamer, kuersetin glikosida, asam klorogenik, asam neoklorogenik, asam kripto-klorogenik,
serta penangkap (+)-. Kemampuan kenikir untuk mengurangi tekanan oksidatif
mungkin sebagiannya terdiri daripada kandungan antioksidajnya yang tinggi. Dan
juga, tumbuhan ini mengandung zat kimia yang mengandung minyak atsiri,
saponin danflavonoida polifenol.
Berdasarkan
kajian tempatan, kenikir mengandung 3 persen protein,
0,4 persen lemak dan karbohidrat serta kaya dengan kalsium danvitamin A.
Senyawa yang bersifat antioksidan dapat memacu proses apoptosis melalui jalur
intrinsik (jalur mitokondria).